Mengajakanggota keluarga untuk memiliki sikap nasionalisme pada lingkungan masyarakat dan negara; Sikap Nasionalisme di Lingkungan Sekolah. Mengikuti dan menghargai upacara bendera dengan baik; Melakukan tata tertib dan tidak melanggar aturan sekolah; Menghormati bapak atau ibu guru saat di kelas maupun di luar kelas 1 Menjaga Toleransi Toleransi merupakan sikap tenggang rasa yang perlu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Toleransi adalah sikap yang menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan di tengah perbedaan yang begitu banyak. Sikap toleransi dapat diterapkan untuk menjaga keharmonisan antar umat beragama maupun antarsuku bangsa. 2. 18 Bekerja dengan Sunguh-sungguh. Sebagai warga negara Indonesia yang memiliki sifat nasionalisme tinggi kita harus menerapkannya dalam kehidupan bekerja sehari-hari, yaitu dengan bekerja sepenuh hati dan total dalam melakukannya nya. Baca juga : Contoh Sikap Mencintai Produk Lokal. cash. Sikap dan prilaku nasionalisme bangsa Indonesia dapat ditunjukkan dengan cara? menolak pemilihan presiden secara langsung menolak system demokrasi yang dianut Indonesia aktif dalam berbagai kegiatan organisasi kemasyarakatan rajin bekerja untuk mensejahtrakan kehidupan keluarga melaksanakan upacara benderasetiap hari Senin dan hari hari besar nasional Sesuai dengan pilihan jawaban diatas, kunci jawaban yang paling tepat adalah E. melaksanakan upacara benderasetiap hari Senin dan hari hari besar nasional. Berdasarkan hasil vote dari 891 responden setuju jawaban E benar, dan 0 orang setuju jawaban E salah. Sikap dan prilaku nasionalisme bangsa Indonesia dapat ditunjukkan dengan cara melaksanakan upacara benderasetiap hari senin dan hari hari besar nasional. Pembahasan dan Penjelasan Jawaban A. menolak pemilihan presiden secara langsung Dilihat dari pertanyaan dan jawaban saya pikir kurang tepat, jadi jawaban ini salah. Jawaban B. menolak system demokrasi yang dianut Indonesia Menurut saya, jawaban ini salah, karena jawaban tidak sesuai dengan pertanyaan yang ada. Jawaban C. aktif dalam berbagai kegiatan organisasi kemasyarakatan menurut saya ini juga salah, karena dari buku yang saya baca ini tidak masuk dalam pembahasan. Jawaban D. rajin bekerja untuk mensejahtrakan kehidupan keluarga Jawaban ini salah, menurut saya jawaban ini tidak tepat untuk menjawab pertanyaan diatas, jadi ini jawaban yang salah.. Jawaban E. melaksanakan upacara benderasetiap hari Senin dan hari hari besar nasional Tarra, menurut saya, ini adalah jawaban yang benar, dan paling tepat untuk menjawab pertanyaan diatas. Kesimpulan Berdasarkan Pembahasan dan Penjelasan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa kunci jawaban yang paling tepat yaitu E. melaksanakan upacara benderasetiap hari Senin dan hari hari besar nasional Semoga jawaban dari kami bisa membantu kalian semua. Jika ada yang ditanyakan langsung di kolom komentar ya!. Terimakasih atas kunjungannya. Profil Penulis Seorang lulusan dari fakultas pendidikan, kini menjadi soerang pendidik dan suka menulis dan mengumpulkan berbagai macam soal dan kunci jawabanya. Update Terbaru - Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, kata "komitmen" beririsan dengan makna tanggung jawab. Ia didefinisikan sebagai sikap dan perilaku yang ditandai oleh rasa memiliki, memberikan perhatian, serta melakukan usaha untuk mewujudkan harapan dan cita-cita dengan sungguh-sungguh. Sementara komitmen kebangsaan seseorang atau individu, dapat dilihat dari komitmen dan kesungguhan untuk menempatkan kepentingan bangsa dan negaranya di atas kepentingan pribadi dan golongan. Komitmen kebangsaan, sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, telah ditunjukkan dengan baik oleh para pendiri bangsa kita. Mereka menunjukkan komitmen kebangsaannya seperti dalam proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara. Mengutip Modul Pembelajaran Jarak Jauh mata pelajaran PPKN kelas VII, pada proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara, para pendiri negara kita telah menunjukkan komitmen antara lain a. Mengutamakan semangat persatuan, kesatuan, dan nasionalisme. Pada proses perumusan dan penetapan Pancasila sebagai dasar negara, para pendiri bangsa kita dengan penuh kesadaran tetap menjaga semangat persatuan. Perbedaan pendapat yang muncul dalam sidang-sidang BPUPKI disikapi dengan tetap menjaga semangat persatuan dan sikap nasionalisme. b. Menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. Penetapan Pancasila sebagai dasar negara yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 dengan merubah 7 kata dalam naskah Piagam Jakarta, telah menunjukkan para pendiri bangsa kita lebih menempatkan kepentingan bangsa dan negara di atas kepentingan pribadi dan golongan. c. Semangat rela berkorban demi bangsa dan negara. Tanpa kerelaan berkorban para pendiri bangsa dengan merubah 7 kata dalam naskah piagam Jakarta, yang awalnya sudah disepakati pada sidang BPUPKI kedua, maka bisa jadi kita tidak dapat merasakan kemerdekaan sampai sekarang. Karena kerelaan berkorban dengan merubah 7 kata itulah, bangsa Indonesia masih bisa berdiri kokoh dengan Pancasila sebagai dasar negara sampai saat ini. d. Selalu bersemangat dalam berjuang mempertahankan kemerdekaan. Semangat perjuangan untuk merebut kemerdekaan yang telah ditunjukkan oleh para pendiri bangsa kita hasilnya dapat dirasakan sampai sekarang ini. Sikap Meneladani Semangat dan Komitmen Para Pendiri NegaraKomitmen untuk secara aktif mendukung cita-cita bangsa telah ditunjukkan dan diwariskan oleh para pendiri bangsa Indonesia kepada para generasi penerusnya. Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus menjaga dan meneladani semangat dan komitmen para pendiri negara tersebut. Perilaku dan tindakan yang dapat dilakukan dalam upaya meneladani semangat dan komitmen para pendiri bangsa dapat dilakukan antara lain - Berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Contohnya, para atlet yang berlatih dengan rajin, berjuang keras, dan pantang menyerah untuk menggapai prestasi yang membanggakan bangsa dan Memiliki kesadaran untuk mematuhi dan mentaati hukum. Misalnya, mematuhi rambu-rambu lalu lintas; memakai helm jika berkendaraan; memiliki SIM saat berkendaraan, membayar pajak tepat pada waktunya; menghindari tindakan yang melanggar Menjaga Kesehatan dan kebersihan lingkungan sekitar. Seperti membiasakan memakai masker pada masa pandemi COVID-19; membiasakan membuang sampah pada tempatnya, disiplin melaksanakan piket membersihkan lingkungan kelas, dan juga Sikap Kepahlawanan Purnawarman Sejarah Perjuangan Raja Tarumanegara Arti dan Contoh Sikap Terhadap Pokok Pikiran Pembukaan UUD 1945 - Pendidikan Kontributor Ahmad EfendiPenulis Ahmad EfendiEditor Yandri Daniel Damaledo Pengertian NasionalismePengertian Nasionalisme Menurut Ahli1. Ernest Renan2. Dr. Hertz3. L. Stoddard4. Soekarno5. Ben AndersonTujuan NasionalismeBentuk Nasionalisme1. Nasionalisme Budaya2. Nasionalisme Kenegaraan3. Nasionalisme Kewarganegaraan4. Nasionalisme Etnis5. Nasionalisme Romantik/Organik/Identitas6. Nasionalisme AgamaCiri-ciri NasionalismeFaktor Kemunculan dan Perkembangan Nasionalisme di Indonesia1. Faktor Internal2. Faktor EksternalFaktor Perekat dan Perenggang Nasionalisme1. Faktor yang Merekatkan2. Faktor yang MerenggangkanShare thisRelated posts Pengertian Nasionalisme – Setiap warga negara harus memiliki rasa nasionalisme terhadap bangsanya. Ini merupakan wujud kepedulian dan cinta tanah air yang terwujud dalam sikap dan perilaku dalam masyarakat. Setiap warga negara harus memiliki karakter nasionalisme agar tercipta keharmonisan dalam masyarakat. Untuk lebih jelasnya, berikut pengertian, tujuan, dan bentuk nasionalisme yang harus dipahami. Nasionalisme adalah sikap politik rakyat suatu bangsa yang berbagi budaya dan wilayah yang sama dan cita-cita dan tujuan yang sama. Jika melihat definisi dari Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI tentang nasionalisme, nasionalisme adalah paham doktrin cinta tanah air dan untuk negara itu sendiri. Dengan cara ini, setiap warga negara dapat merasakan kesetiaan yang dalam, terutama kepada negara dan bangsanya sendiri. Kesetiaan tersebut dapat ditunjukkan dengan sikap atau perilaku masyarakat terhadap negara. Dengan kata lain, setiap warga negara harus memiliki dan menyampaikan rasa dan jiwa nasionalisme pada bangsanya. Ada berbagai sikap atau perilaku nasionalis yang penting bagi setiap warga negara, misalnya kepatuhan terhadap hukum negara, pelestarian budaya dan tindakan nyata untuk mempertahankan negara. Nasionalisme juga berperan penting dalam perjuangan dan dalam menjaga kemerdekaan negara. Sifat nasionalisme tersebut dapat ditunjukkan dari sikap dan perilaku masyarakat berbangsa dan bernegara. Bagaimana mengenal budaya, membeli produk lokal, menghargai perbedaan budaya, melakukan tindakan nyata bela negara dan lain sebagainya. Pengertian Nasionalisme Menurut Ahli Nasionalisme adalah sikap politik masyarakat suatu bangsa yang memiliki kesamaan budaya, mencintai negaranya dan memiliki cita-cita dan tujuan yang sama dalam berbangsa dan bernegara. Beberapa ahli memiliki pandangan tentang nasionalisme, berikut ini adalah definisi nasionalisme menurut beberapa para ahli 1. Ernest Renan Menurut Ernest Renan, nasionalisme adalah keinginan untuk bersatu dalam berbangsa dan bernegara. Sehingga sifat nasionalisme adalah mewujudkan persatuan dalam bangsa. 2. Dr. Hertz Menurut Dr. Hertz, nasionalisme adalah keinginan untuk mencapai persatuan, kemandirian, keaslian, dan cita-cita bersama dalam berbangsa dan bernegara. 3. L. Stoddard Menurut L. Stoddard, nasionalisme merupakan akidah dan ciri khas sebagian besar masyarakat untuk mengekspresikan rasa kebangsaan dan rasa memiliki dalam suatu negara atau bangsa. 4. Soekarno Nasionalisme Indonesia menurut Soekarno dalam Irwan, 2001, bukanlah jingo nasionalisme atau chauvinisme atau tiruan atau tiruan dari nasionalisme Barat. Nasionalisme adalah nasionalisme yang menerima makna hidup sebagai wahyu. 5. Ben Anderson Dalam pidatonya yang bertajuk Nationalism Now and Tomorrow, Ben Anderson mengatakan, “Nasionalisme atau kebangsaan adalah proyek bersama yang harus selalu diperjuangkan. Bangsa Indonesia harus bisa belajar dari berbagai negara yang telah mereka musnahkan menjadi warga negara dengan dwarfisme. Baca juga Apa Arti Hotel Sebenarnya? Berikut Definisi Hotel Lengkap Dengan Sejarahnya Tujuan Nasionalisme Dalam nasionalisme, ada beberapa tujuan penting harus dicapai. Berikut adalah beberapa tujuan dari nasionalisme Upaya memupuk semangat rela berkorban untuk bangsa, negara, dan tanah air. Bekerja untuk menghapuskan dan memberantas ekstremisme atau tuntutan berlebihan dari warga negara atau masyarakat pemerintah. Membangun hubungan yang rukun dan harmonis antara komunitas dengan sesama. Membangun dan memperkuat persaudaraan antar warga suatu negara. Menumbuhkan dan meningkatkan kecintaan pada bangsa, negara dan tanah air. Melindungi negara, bangsa dan tanah air dari serangan musuh yang mengancam negara baik dari luar negeri maupun dari dalam negeri. Bentuk Nasionalisme Ada berbagai bentuk nasionalisme yang dapat diterapkan di suatu negara. Berbagai bentuk nasionalisme itu adalah 1. Nasionalisme Budaya Bentuk nasionalisme budaya berupa negara yang benar secara politis dan bersumber dari kesamaan budaya tetapi tidak memiliki ciri yang diwariskan seperti ras, warna kulit, dan lain-lain. 2. Nasionalisme Kenegaraan Tujuan dari nasionalisme kenegaraan adalah agar rakyat memiliki rasa nasionalisme yang kuat dan agar mereka juga mengedepankan hak dan kebebasan universal. Nasionalisme negara juga sering dikaitkan dengan nasionalisme etnis. 3. Nasionalisme Kewarganegaraan Nasionalisme kewarganegaraan juga bisa disebut nasionalisme sipil. Nasionalisme kewarganegaraan adalah salah satu bentuk nasionalisme yang negara memiliki kebenaran politik dari partisipasi rakyatnya, dari keinginan rakyat, atau dari representasi politik. 4. Nasionalisme Etnis Nasionalisme etnis adalah ruh nasionalisme di mana negara memiliki kebenaran politik yang bersumber dari budaya atau etnis asli suatu masyarakat tersebut. 5. Nasionalisme Romantik/Organik/Identitas Sedangkan dalam nasionalisme ini negara memiliki kebenaran politik organik yang merupakan hasil bangsa atau ras dalam semangat menjalankan nasionalisme romantisme. 6. Nasionalisme Agama Bentuk nasionalisme selanjutnya adalah nasionalisme agama atau religius. Bentuk nasionalisme ini terjadi ketika negara memiliki legitimasi politik karena adanya persamaan agama dan kerukunan antaragama di negara tersebut. Baca juga Memahami Arti Otonomi Daerah Sesuai Dasar Hukumnya Ciri-ciri Nasionalisme Selain dari definisi nasionalisme, perlu juga memahami ciri-ciri nasionalisme. Penjelasan lengkapnya bisa dilihat di bawah. Adanya sebuah perjuangan yang dilakukan dan memiliki sifat nasional. Adanya organisasi yang berwujud modern dan berkarakter bangsa. Nasionalisme lebih mementingkan pemikiran bahwa pendidikan memegang peranan penting dalam upaya mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara. Ada persatuan dan kesatuan suatu bangsa. Tujuannya adalah untuk mendirikan dan memerdekakan negara merdeka dan meletakkan kekuasaan di tangan rakyat. Faktor Kemunculan dan Perkembangan Nasionalisme di Indonesia Di Indonesia khususnya, faktor yang melatarbelakangi munculnya dan berkembangnya sikap nasionalis berkaitan erat dengan sejarah penjajahan oleh bangsa asing. Ada dua faktor yang melatarbelakangi munculnya dan perkembangan gerakan nasionalis di Indonesia, yaitu 1. Faktor Internal Peran media massa Penderitaan dan kesengsaraan imperialisme Kenangan kesuksesan masa lalu Munculnya kelas intelektual Kemajuan politik, sosial ekonomi dan budaya. 2. Faktor Eksternal Pengaruh pendidikan di luar negeri Kemenangan Jepang atas Rusia 1905. Baca juga Terbaru Dan Lengkap! Pengertian Cerpen Berikut Kaidah Kebahasaannya Faktor Perekat dan Perenggang Nasionalisme Saat ini terdapat beberapa faktor yang dapat menghubungkan dan memperluas sikap nasionalis seseorang. Karena sikap nasionalisme dikenal sebagai sikap yang dapat berubah-ubah tergantung kondisi atau keadaan individu. Meski demikian, sikap nasionalisme di Indonesia pada umumnya bersifat integral dalam arti tidak membedakan antara orang atau warga negara atas dasar kelompok atau orang lain, tetapi diakui mengatasi segala keberagaman. Berikut beberapa faktor yang dapat merekatkan dan meluaskan sikap nasionalis seseorang, yaitu 1. Faktor yang Merekatkan Cita-cita dan tujuan yang sama Lagu kebangsaan Islam sebagai pemersatu bangsa Nasib yang sama Budaya dan bahasa Pancasila 2. Faktor yang Merenggangkan Rasa primordialisme yang tinggi Masyarakat majemuk Konflik antaretnis Munculnya sikap chauvinisme Pembatasan hak-hak sipil. Demikianlah artikel tentang Nasionalisme ini semoga bisa memberi manfaat dan menambah wawasan bagi kalian, terimakasih.

sikap dan perilaku nasionalis bangsa indonesia dapat ditunjukkan dengan cara